Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
“Aku tidak menciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzariyat [51]: 56)
Ayat ini mengingatkan kita bahwa tujuan utama hidup manusia adalah untuk beribadah kepada Allah. Segala aktivitas yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk pekerjaan, haruslah diniatkan sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Pekerjaan yang kita lakukan bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan duniawi, melainkan juga untuk memperoleh ridha-Nya. Dengan menjadikan pekerjaan sebagai bagian dari ibadah, seorang Muslim dapat menjalani aktivitas sehari-harinya dengan lebih bermakna.
Dalam konteks ini, ibadah dibagi menjadi dua: ibadah mahdhoh dan ibadah ghoiru mahdhoh. Ibadah mahdhoh mencakup ibadah formal seperti shalat, puasa, zakat, haji, dan membaca Al-Qur’an. Sedangkan ibadah ghoiru mahdhoh meliputi segala perbuatan yang kita lakukan sehari-hari yang diniatkan sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Dengan kata lain, bekerja dengan jujur dan penuh dedikasi juga termasuk bagian dari ibadah jika niatnya dilakukan untuk Allah SWT.
Bagi seorang pekerja, bekerja dengan amanah, jujur, dan penuh tanggung jawab merupakan bagian dari ibadah ghoiru mahdhoh. Begitu pula bagi seorang asisten rumah tangga yang menjalankan pekerjaannya dengan tanggung jawab dan selalu menjaga adab Islami, mereka telah melakukan ibadah melalui pekerjaan mereka. Dengan niat yang tulus dan ikhlas, setiap pekerjaan yang dilakukan dengan sungguh-sungguh akan menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Konsep Bekerja dan Beribadah di ARTAS
Sumber : Freepik
Di ARTAS, penyedia layanan asisten rumah tangga berbasis syariah, kami tidak hanya memastikan bahwa para pekerja memiliki keterampilan teknis dalam mengelola tugas-tugas rumah tangga. Kami juga menekankan pentingnya menjaga ibadah dan etika kerja Islami. Para asisten rumah tangga di ARTAS diajarkan untuk meniatkan pekerjaannya sebagai ibadah, sehingga setiap tugas yang mereka lakukan memiliki nilai spiritual.
Asisten rumah tangga yang bekerja di bawah naungan ARTAS tidak hanya profesional, tetapi juga dilatih untuk selalu menjaga amanah, sabar, dan tetap melaksanakan kewajiban ibadah, termasuk shalat lima waktu. Kami memastikan bahwa para pekerja ARTAS memiliki kesempatan yang cukup untuk menunaikan shalat di sela-sela pekerjaan mereka. Misalnya, ketika bekerja di rumah klien, asisten rumah tangga ARTAS selalu diberi kelonggaran waktu untuk melaksanakan shalat pada waktunya tanpa mengganggu tanggung jawab pekerjaan.
Dengan menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan ibadah, para pekerja ARTAS mampu menjalankan tugas dengan lebih tenang, fokus, dan penuh tanggung jawab. Shalat yang dilakukan dengan tepat waktu dan khusyu’ juga menjadi sumber kekuatan spiritual yang membuat mereka lebih amanah dalam menjalankan pekerjaannya.
Mengelola Waktu Antara Pekerjaan dan Ibadah
Sumber : Freepik
Banyak dari kita yang sibuk bekerja sehingga seringkali shalat terlewatkan atau dianggap sebagai selingan. Padahal, dalam Islam, shalat adalah kewajiban pokok, sementara pekerjaan hanyalah sarana untuk menjalani kehidupan duniawi. Bekerja merupakan bentuk ibadah ghoiru mahdhoh, tetapi shalat lima waktu tetap harus diutamakan karena merupakan salah satu rukun Islam dan kewajiban yang paling mendasar bagi setiap Muslim.
Para asisten rumah tangga di ARTAS selalu diingatkan bahwa shalat harus menjadi prioritas utama dalam menjalani hari-hari mereka. Berikut adalah beberapa tips mengelola waktu antara pekerjaan dan ibadah yang dapat diterapkan:
- Buat Jadwal Harian yang Seimbang
Sumber : Freepik
Asisten rumah tangga harus mampu menyusun jadwal yang seimbang antara pekerjaan dan shalat. Pekerjaan rumah tangga seperti memasak, membersihkan, atau mencuci dapat disesuaikan dengan waktu shalat, sehingga tidak ada ibadah yang terlewatkan. Dengan jadwal yang tepat, tugas harian dapat diselesaikan dengan efisien tanpa mengorbankan waktu ibadah.
Komunikasi dengan Majikan
Sumber : Freepik
Di ARTAS, kami memastikan bahwa para klien memahami pentingnya memberi waktu bagi pekerja untuk beribadah. Asisten rumah tangga harus berkomunikasi dengan majikan mengenai kebutuhan waktu untuk shalat agar mereka dapat melaksanakan kewajiban ibadah tanpa tekanan. Komunikasi yang baik antara pekerja dan majikan sangat penting untuk menciptakan hubungan kerja yang harmonis dan penuh pengertian.
Shalat dengan Khusyu’
Sumber : Freepik
Shalat bukan sekadar rutinitas harian, tetapi merupakan waktu untuk berkomunikasi dengan Allah SWT. Asisten rumah tangga di ARTAS diajarkan untuk menjalankan shalat dengan khusyu’ dan penuh kekhusyukan agar ibadah mereka diterima dan memberi keberkahan dalam pekerjaan mereka. Melakukan shalat dengan hati yang tenang dan fokus akan membawa dampak positif dalam keseharian.
Baca juga : Jasa Penyalur ART
Menjaga Keseimbangan Antara Shalat dan Pekerjaan di ARTAS
Sumber : Freepik
ARTAS sebagai penyedia asisten rumah tangga berbasis syariah memiliki prinsip bahwa pekerjaan tidak boleh mengganggu kewajiban ibadah. Dalam Islam, shalat adalah penghubung antara hamba dan Tuhannya. Rasulullah SAW menjadikan shalat sebagai penghibur hati dan penenang jiwa:
*”Shalat dijadikan sebagai penghibur hatiku.”* (HR. An-Nasai)
Setiap asisten rumah tangga yang bekerja di bawah ARTAS diajarkan bahwa pekerjaan mereka tidak boleh mengurangi kualitas shalat. Artinya, mereka tidak boleh melakukan shalat dengan sisa-sisa tenaga atau pikiran yang lelah. Shalat harus dilakukan dengan penuh ketenangan, kekhusyuan, dan ketulusan. Pekerjaan dapat dilanjutkan setelah ibadah, tetapi ibadah tidak boleh ditunda karena pekerjaan duniawi.
Shalat sebagai Prioritas Utama
Sumber : Freepik
Bagi seorang Muslim, shalat adalah pilar utama kehidupan. Begitu juga bagi para asisten rumah tangga di ARTAS, shalat menjadi prioritas utama dalam menjalankan aktivitas harian mereka. Pekerjaan boleh dikejar, tetapi tidak boleh sampai mengorbankan kewajiban shalat.
Menghindari Godaan dalam Menunda Shalat
Sumber : Freepik
Tinggalkan Pekerjaan untuk Shalat
Ketika waktu shalat tiba, tinggalkan pekerjaan sejenak. Shalat lebih utama daripada segala urusan duniawi, bahkan dalam pekerjaan rumah tangga. Di ARTAS, para pekerja diajarkan untuk tidak menunda-nunda shalat dan selalu mengutamakan ibadah.
Jangan Menjadikan Shalat Sebagai Sisa-sisa Tenaga
Jangan sampai shalat dilakukan ketika tenaga sudah habis atau pikiran sudah terpecah belah oleh pekerjaan. Di ARTAS, para pekerja diajarkan untuk shalat dengan sepenuh hati, bukan sisa-sisa tenaga. Dengan demikian, shalat dapat menjadi penyegar pikiran dan memperbaharui semangat dalam bekerja.
Jangan Menunda Shalat karena Hiburan
Dalam QS. Al-Jumu’ah [62]: 9, Allah memerintahkan untuk meninggalkan segala aktivitas duniawi, termasuk jual beli, ketika adzan Jum’at dikumandangkan. Hal ini berlaku untuk semua waktu shalat, termasuk bagi asisten rumah tangga. Jangan biarkan pekerjaan atau hiburan menjadi penghalang untuk shalat tepat waktu.
Baca Juga : Tips Islami
Shalat sebagai Penolong dalam Hidup
Sumber : Freepik
Shalat bukan hanya kewajiban, tetapi juga merupakan penolong di saat kita menghadapi kesulitan. Rasulullah SAW bersabda bahwa shalat adalah penolong di kala hati gelisah dan pekerjaan terasa berat. Shalat yang khusyu’ dapat membawa ketenangan jiwa dan menenangkan hati yang gelisah. Dalam QS. Al-Baqarah [2]: 45, Allah berfirman:
*”Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’.”*
Sebagai penyedia layanan asisten rumah tangga berbasis syariah, ARTAS menekankan pentingnya menjaga shalat dalam kehidupan sehari-hari. Kami percaya bahwa pekerja yang menjaga ibadahnya akan memiliki etika kerja yang baik, lebih amanah, dan mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada keluarga majikan. Shalat membantu pekerja untuk menjalankan tugasnya dengan hati yang tenang dan pikiran yang jernih.
Shalat dan pekerjaan bukanlah dua hal yang saling bertentangan, tetapi dapat berjalan beriringan jika dikelola dengan baik. Di ARTAS, kami berkomitmen untuk mendukung para pekerja dalam menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan ibadah. Kami percaya bahwa dengan menjalankan shalat tepat waktu dan bekerja dengan niat ibadah, para asisten rumah tangga kami dapat memberikan pelayanan yang lebih berkualitas dan penuh amanah.
Jika Anda mencari asisten rumah tangga yang berlandaskan prinsip syariah, ARTAS adalah solusi terbaik untuk Anda. Kami menyediakan asisten rumah tangga profesional yang tidak hanya terampil, tetapi juga menjaga ibadah dan etika kerja Islami. Hubungi ARTAS sekarang melalui www.artas.life atau telepon 082126002509 untuk mendapatkan layanan asisten rumah tangga syariah yang sesuai dengan kebutuhan Anda.